Solusi Pendidikan Agama Islam Mengatasi Kenakalan Remaja Pada Keluarga Broken Home

Authors

  • Mizanul Hasanah Institut Pesantren Kh. Abdul Chalim Pacet Mojokerto Indonesia
  • Muhammad Anas Maarif Fakultas Tarbiyah Institut Pesantren Kh. Abdul Chalim, Mojokerto Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54069/attadrib.v4i1.130

Keywords:

Islamic Education, juvenile delinquency, broken home

Abstract

Starting from the writer's anxiety with the spread of violence and social deviation as well as the social behavior of the future young generation today. Several factors that really stand out are the result of internal influences, namely family. Most children in their teens show signs of deviance and rebellion, whether overt or secretly. The author is well aware that many other factors influence these things. However, juvenile delinquency treatment is often found due to the broken home factor. In this case, the family has an important role in creating children who have good morals in the future. One of them is by instilling good values in children, namely with Islamic religious education from an early age and ever since childhood. The approach used is descriptive qualitative with the interview method. Informants are the parents or guardians of the student. The purpose of this paper is to find out how parents teach religious education, what are the supporting and inhibiting factors of Islamic religious education and the best solutions in Islamic religious education in broken home families

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, N. Q., & Asdiana, A. (2019). UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENGHADAPI KENAKALAN REMAJA PADA MASA PUBERTAS. Jurnal As-Salam. https://doi.org/10.37249/as-salam.v3i2.127

Ahyadin, A., & Ridwan, R. (2020). RAGAM DISFUNGSI DALAM KELUARGA DI KOTA BIMA. SANGAJI: Jurnal Pemikiran Syariah Dan Hukum. https://doi.org/10.52266/sangaji.v4i2.490

Ariani, A. I. (2019). Dampak Perceraian Orang Tua Dalam Kehidupan Sosial Anak. Phinisi Integration Review. https://doi.org/10.26858/pir.v2i2.10004

Aziz, M. (2019). PERILAKU SOSIAL ANAK REMAJA KORBAN BROKEN HOME DALAM BERBAGAI PERSPEKTIF (Suatu Penelitian di SMPN 18 Kota Banda Aceh). Jurnal AL-IJTIMAIYYAH: Media Kajian Pengembangan Masyarakat Islam, 1(1), 30–50. https://doi.org/10.22373/al-ijtimaiyyah.v1i1.252

Baharun, H. (2016a). Pendidikan Anak dalam Keluarga; Telaah Epistemologis. Jurnal Pedidikan, 3(2), 96–107.

Baharun, H. (2016b). Pendidikan Anak Dalam Keluarga; Telaah Epistemologis. PEDAGOGIK: JURNAL PENDIDIKAN, 3(2).

Chalim, S., Sujono, G., & Usman, F. (2020). Trend Analysis Based Educator Planning. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 3(2), 273–284. https://doi.org/10.31538/nzh.v3i2.683

Djaelani. (2013). Peran pendidikan agama islam dalam keluarga dan masyarakat. Jurnal Ilmiah WIDYA, 1(1).

Fajriana, A. W., & Aliyah, M. A. (2019). Tantangan Guru dalam Meningkatan Mutu Pendidikan Agama Islam Di Era Melenial. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 2(2), 246–265. https://doi.org/10.31538/nzh.v2i2.324

H. Tahang, J. (2010). Urgensi Pendidikan Agama Dalam Keluarga Terhadap Pembentukan Kepribadian Anak. HUNAFA: Jurnal Studia Islamika, 7(2), 163. https://doi.org/10.24239/jsi.v7i2.99.163-178

Hamzah, N. (2015). Pendidika Agama dalam Keluarga. At Turats, 9(2), 49–55.

Hasanah, M. (2020). Rekrutmen Dan Seleksi Tenaga Pendidikan (Guru) Untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Unggulan Berbasis Pesantren Amanatul Ummah Pacet. Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.24235/tarbawi.v5i1.6310

Hirdayadi, I., & Susanti, H. (2018). DIVERSI DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK DI INDONESIA DAN TINJAUANNYA MENURUT HUKUM ISLAM. LEGITIMASI: Jurnal Hukum Pidana Dan Politik Hukum. https://doi.org/10.22373/legitimasi.v6i2.3954

Komariah, K. S. (2019). Model Pendidikan Nilai Moral Bagi Para Remaja Menurut Perspektif Islam. Jurnal Pendidikan Agama Islam-Ta’lim, 9(1), 45–54.

Lestari, T. A., Ma’arif, M. A., Kartiko, A., Karim, A., & Siregar, B. (2021). Mental Revolution of Homeless Children’s Through Islamic Education Learning. 67–72. https://doi.org/10.2991/assehr.k.210421.011

Ma’arif, M. A. (2017). Analisis Konsep Kompetensi Kepribadian Guru PAI menurut Az-Zarnuji. Istawa: Jurnal Pendidikan Islam. https://doi.org/10.24269/ijpi.v2i2.624

Ma’arif, M. A., & Cahyani, I. (2019). Pendidikan Multikultural Sebagai Pembentukan Karakter Peserta Didik. TA’LIM?: Jurnal Pendidikan Agama Islam.

Masnunah, M. (2018). Media Realia dan Media Maya Dalam Pembelajaran Agama Islam Di Sd. Wahana Sekolah Dasar. https://doi.org/10.17977/um035v26i22018p051

Mutmainah, H., & Mufid, M. (2018). UPAYA GURU PAI DALAM PENINGKATAN KECERDASAN EMOSIONAL DAN SPIRITUAL PESERTA DIDIK DI SMAN 1 BOJONEGORO. At-Tuhfah. https://doi.org/10.36840/jurnalstudikeislaman.v7i1.118

Noer, M. A., & Sarumpaet, A. (2017). Konsep Adab Peserta Didik dalam Pembelajaran menurut Az-Zarnuji dan Implikasinya terhadap Pendidikan karakter di Indonesia. Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 14(2), 181–208.

Nugroho, P. (2018). Paradigma Pendekatan Spiritual dalam Layanan Bimbingan dan Konseling di Lembaga Pendidikan Islam. KONSELING EDUKASI ‘Journal of Guidance and Counseling’. https://doi.org/10.21043/konseling.v1i1.3620

Nurulloh, A., Aprilianto, A., Sirojuddin, A., & Maarif, M. A. (2020). THE ROLE OF THE HEAD OF MADRASAH’S POLICY IN IMPROVING TEACHER PROFESSIONALISM. Nidhomul Haq?: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(3), 334–346. https://doi.org/10.31538/ndh.v5i3.963

Rofi’ah. (2020). Meningkatkan Motivasi Belajar Pendidikan Sejarah Kebudayaaan Islam Melalui Metode Pembelajaran Mind Mapping. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 3(2), 33–40. http://www.jurnal.staidagresik.ac.id/index.php/attadrib/article/view/109

Setiani, B. (2013). Kajian Sumber Daya Manusia Dalam Proses Rekrutmen Tenaga Kerja Di Perusahaan. Jurnal Ilmiah Widya, 1(1), 38–44.

Shofwatal Qolbiyyah. (2017). Kenakalan Remaja (Analisis Tentang Faktor Penyebab dan Solusinya dalam Perspektif Pendidikan Agama Islam). Sumbula: Jurnal Studi Keagamaan, Sosial Dan Budaya.

Sugiyono. (2014). Metode penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (Ed. 14). Alfabeta.

Surur, A. M. (2018). Upaya Menanamkan Nilai Religius Siswa Di Man Kediri 1 Kota Kediri Dengan Ekstrakurikuler Keagaman Tahfidz Al-Qur’an. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 15(1), 42–51. https://doi.org/10.14421/jpai.2018.151-03

Tindagi, M. G. K. (2017). Indikator Penanaman Nilai-Nilai Pak Dalam Keluarga Bagi Perbinaan Iman Anak Remaja Di Zaman Now. Missio Ecclesiae.

Usu, U. S., Lahaji, & Damhuri. (2020). Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mengatasi Kenakalan Remaja Di SMKN 1 Bone Raya Kabupaten Bonebolango. Irfani. https://doi.org/10.30603/ir.v15i2.1169

Widyastuti Gintulangi , Jusdin Puluhulawa, Z. N. (2019). Dampak Keluarga Broken Home Pada Prestasi Belajar Pkn Siswa Di Sma Negeri I Tilamuta Kabupaten Boalemo. 53(9), 1689–1699.

Yaqin, M. A. (2016). PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN PENANGGULANGAN KENAKALAN SISWA (Studi Kasus MTs Hasanah Surabaya). Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies), 4(2), 293. https://doi.org/10.15642/pai.2016.4.2.293-314

Zulaikhah, D., Sirojuddin, A., & Aprilianto, A. (2020). Analisis Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Kurikulum 2013 Bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Tafkir: Interdisciplinary Journal of Islamic Education, 1(1), 54–71. https://pasca.jurnalikhac.ac.id/index.php/tijie/article/view/6

Downloads

Published

2021-05-23

How to Cite

Hasanah, M., & Maarif, M. A. (2021). Solusi Pendidikan Agama Islam Mengatasi Kenakalan Remaja Pada Keluarga Broken Home . Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 4(1), 39–49. https://doi.org/10.54069/attadrib.v4i1.130